Peneliti CTS La bs memperingatkan jika Anda menjalankan prosesor AMD Ryzen, Ryzen Pro, Ryzen Mobile atau EPYC, maka komputer Anda mungkin berisiko. Hal inidikarenakan ada laporkan chip tersebut mengandung backdoors yang bisa digunakan penyerang guna mengeksploitasi perangkat target.

Para peneliti menyebut sebagai ‘ severe security advisory ‘ , mereka mengidentifikasi total 13 kerentanan kritis dalam arsitektur prosesor AMD.

Masing-masing mempengaruhi satu atau lebih prosesor dan dibagi ke dalam kelas berikut: Ryzenfall, Fallout, Chimera, dan Masterkey.

Kerentanan ditemukan tidak lama setelah Intel menghadapi  Meltdown and Spectre. Chip AMD sebagian besar tidak terpengaruh karena perbedaan desain.

Kini, kekurangan AMD terbaru bisa memberi akses hacker ke bagian chip AMD yang paling aman. Bahkan seperti co-processor terpisah yang disebut Secure Processor yang dirancang untuk menangani tugas-tugas sensitif keamanan.

Potensi ini menempatkan jutaan perangkat yang menjalankan chip dalam resiko. Tapi bukan berarti AMD hanya diam menghadapai ini.

AMD diberitahu satu hari sebelum whitepaper dan situs AMDFLAWS.com yg membuat publik terpelanga. Tetapi situs whitepaper tidak berisi detail teknis kerentanan.

Menurut pakar keamanan , kerentanan kemungkinan terlalu banyak dan CTS mungkin memiliki beberapa motif uang dibaliknya. Seperti yang dikemukakan Wired , Whitepaper berisi penafian yang tidak biasa bahwa CTS kemungkinan memiliki “kepentingan ekonomi dalam kinerja keamanan perusahaan yang produknya ialah subyek laporan kami.”

Bagaimanapun, apapun kasusnya. Peringatan yang dikeluarkan oleh para peneliti tidak bisa diambil sebagai acuan. Kita harus menunggu sampai beberapa informasi konkret dari AMD.