Cara Mengaktifkan Windows Defender Agar Berjalan Di Sandbox, Lebih Aman dari Bug dan Virus

Datang untuk mendukung Windows, Microsoft tidak pernah bisa mengejar dalam hal software antivirus terbaik di pasar . Namun, fitur baru Windows Defender ini (Windows 10 built-in antivirus) kemungkinan akan mendorongnya ke atas dalam daftar.

Dalam posting blog , Microsoft mengumumkan sekarang WindowsDefender dapat berjalan di dalam sandbox, sehingga menjadikannya sebagai antivirus pertama yang melakukannya . Ini akan memastikan Windows Anda tidak terganggu dari bug atau virus yang telah mengambil alih perangkat lunak.

Sandboxing, dalam istilah sederhana, yakni mekanisme keamanan yang mengisolasi perangkat lunak/proses di area yang dikontrol ketat dalam sistem operasi. Ini menghentikan aplikasi menggunakan memori tinggi dan sumber daya disk.

Namun, penggunaan utama aplikasi sandboxing adalah untuk mengendalikan kerusakan yang dilakukan oleh virus atau bug. Setelah aplikasi tertentu diisolasi dari seluruh sistem operasi, jangkauannya pada proses lain akan dicabut. Jadi, jika ada upaya untuk merusak PC menggunakan aplikasi tunggal, Sandboxing membuat hampir tidak mungkin.

Sandboxing bukanlah teknik yang sangat baru dan tidak hanya berlaku untuk sofware antivirus. Misalnya, Google meng-sandbox Chrome pada tahun 2008, yang menjadi tantangan bagi para penyerang untuk meretas seluruh PC melalui Google Chrome.

Sampai sekarang, Microsoft sedang dalam proses pengujian software dan akan merilis fitur baru, awalnya untuk pengguna Windows Insider. Tapi, pengguna yang tidak sabar menunggu “solusi antivirus lengkap” di sistem, mereka dapat mencoba fitur Defender segera –

Bagaimana cara mengaktifkan Sandboxing Windows Defender?

Buka Start Menu dan ketik “cmd“
Klik kanan cmd.exe dan klik “Run as Administrator“
Ketik setx /M MP_FORCE_USE_SANDBOX 1
Tekan enter dan tunggu validasi.
Nyalakan kembali PC.

Catatan: Sandboxing Windows 10 Defender tersedia untuk pengguna yang menjalankan Windows 10 Versi 1703 ke atas .

Kadang-kadang perangkat lunak antivirus sendiri dapat tertipu oleh penyerang, alasannya, antivirus adalah salah satu dari beberapa aplikasi yang memiliki akses penuh ke PC. Mereka dapat membaca atau menulis file, bahkan ke lokasi yang dibatasi untuk aplikasi lain atau bahkan pengguna.

Jadi, Sandboxing Windows Defender sepertinya langkah yang tepat untuk saya. Namun, akan menarik untuk melihat kinerja aplikasi mana yang dipengaruhi oleh langkah baru ini.