Sebagian besar usaha untuk menciptakan kehidupan berkelanjutan bagi manusia di planet seperti Mars melibatkan sumber daya yang andal. Tinggal jangka panjang di Mars dan perjalanan antar planet akan membutuhkan banyak tenaga. Untuk mengatasi masalah ini, NASA berpikir untuk mengambil jalan nuklir.
Para peneliti NASA, Los Alamos National Laboratory, dan Departemen Energi mengumumkan bahwa mereka berhasil melakukan tes pertama dari sebuah reaktor tenaga nuklir kecil bernama Kilopower.
NASA menggambarkan Kilopower sebagai reaktor fisi nuklir kompak dan ringkas yang dapat digunakan untuk aplikasi terukur dari 1kW sampai 10kW.
Dengan menggunakan U-235 sebagai bahan bakar dan pipa panas sodium pasif, reaktor ini akan memberikan daya sekitar 10X lebih banyak daripada Multi-Mission Radioisotop Thermoelectric Generator. Selain itu, reaktor ini ringan, andal, dan bisa diandalkan.
Dalam sebuah posting di Space.com , ilmuwan NASA membagikan lebih banyak detail menarik tentang proyek tersebut. Untuk menjalankan kehidupan secara efektif di Mars dan menciptakan bahan bakar, dibutuhkan tenaga sekitar 40 kW. Jadi, badan antariksa harus mengirim empat sampai lima reaktor ke Mars. Lihat detail lengkap informasi dalam presentasi PDF ini .
Percobaan uji Kilopower dimulai akhir tahun lalu, dan pengujian inti reaktor seperti penerbangan akan berlangsung pada musim semi ini. NASA bertujuan untuk lebih mengeksplorasi potensi energi nuklir untuk kehidupan jangka panjang di planet lain. Jika semuanya berjalan dengan baik, hal itu akan memecahkan masalah besar yang dihadapi oleh misi luar angkasa sambil menjelajahi tata surya kita.
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *