Apakah pernah bertanya-tanya fungsi otak yang paling misterius seperti kesadaran, emosi, dan bagaimana kita menyimpan ingatan jangka panjang dalam pikiran kita?
Para ilmuwan menemukan jawaban yang masuk akal – Quantum Computing. Sangat memungkinkan kemampuan maju otak manusia kita sendiri seperti memproses informasi dan membuat keputusan berasal dari perhitungan kuantum.
Mereka percaya fenomena seperti belitan kuantum dan superposisi kemungkinan merupakan kejadian biasa di otak kita dan itu dapat menjelaskan fungsi super cepat dan kompleksnya. Jika fakta ini dikonfirmasi, hal itu bisa meningkatkan pemahaman kita tentang kerja batin otak dan membantu dalam perawatan medis.
Untuk komputasi kuantum kurang jelas, bekerja pada hukum dasar mekanisme kuantum yang menjelaskan alam semesta kita pada tingkat atom terkecil – di mana aturan fisika klasik tidak lagi berlaku.
Di sini, data yang menyimpan bit 1 dan 0, juga dikenal sebagai switch on / off di komputer klasik, digantikan oleh qubit yang dapat menjadi 1 dan 0 secara bersamaan. Peneliti mencoba menentukan keberadaan qubit ini di otak.
Meskipun qubit membutuhkan suhu yang sangat rendah untuk bekerja, mungkin ada solusi yang memungkinkan komputasi kuantum berlangsung.
Penelitian ini juga difokuskan untuk menentukan apakah qubit dapat disimpan dalam spin nuklir di inti atom daripada elektron di sekitarnya. Fosfor atom, yang berlimpah di tubuh kita, juga bisa menjadi biokimia qubit menurut para ilmuwan.
Jika otak benar-benar komputer kuantum, tentu ada cara yang tertanam untuk melindungi qubit biologis kita dari dekoherensi: titik di mana belitan kuantum mulai rusak. Inilah sebabnya mengapa para ilmuwan melihat potensi dekoherensi di otak.
Sama seperti komputer kuantum, otak kita mungkin bisa membuat jaringan gabungan kuantum melalui neurotransmiter dan pembakaran sinaptik. Matthew Fischer dari UCSB dan timnya akan melakukan eksperimen untuk meniru kondisi otak seperti itu dan mengungkap misteri-nya.
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *